Kamis, 20 Juni 2013

SEJARAH DANAU SANO NGGOANG



Di Flores Barat ada suatu danau yang bernama danau Nggoang.Mau tahu ceritanya bacalah cerita di bawah ini:
       Pada zaman dahulu sebelum tempat itu menjadi danau hiduplah dua orang laki – laki  Yang satu buta dan yang satu lumpuh.
       Mereka hidup terisolir dari masyarakat yang lainnya.Mereka berdua tidak tinggal dalam satu rumah tetapi mereka tinggal berlainan.
       Jarak rumah si lumpuh dan si buta tidaklah terlalu jauh, sehinnga masih bisa saling memanggil dari rumah masing – masing.
      Di rumah mereka jarang bahkan sulit untuk diingat kapan mereka dikunjungi oleh seseorang.Hanya ada seekor anjing peliharaan mereka yang datang ke rumah si lumpuh kemudian ke rumah si buta.
       Anjing itu di beri nama Lawe.Lawe tidak tinggal menetap di rumah si lumpuh dan si buta.Lawe kadang di rumah si lumpuh dan kadang di rumah si buta.
       Pada suatu hari si buta kelaparan karena tidak ada api untuk memasak nasi atau untuk membakar sesuatu.Dia memberitahukan keadaannya itu kepada si lumpuh. Si lumpuh menaruh belas kasihan pada si buta tetapi apa daya dia tidak bisa berjalan untuk memberikan pertolongan,membawakan si buta api.
       Si buta selalu meminta tolong. Si Lumpuh berpikir keras bagaimana cara untuk menolong si buta.Pikir punya pikir akhirnya  si lumpuh menemukan cara yaitu dengan mengikatkan puntung api di ekor si Lawe yang kebetulan waktu itu berada di rumahnya si lumpuh.Pada saat dia menemukan ide itu lalu dia memanggil si buta dan memberikan tungkunya kepada si buta. Betapa senangnya si buta.Lalu si lumpuh memberikan petunjuk kepada si buta untuk memanggil si Lawe.Setelah petunjuk itu di pahami oleh si buta maka mulailah si lumpuh mengerjakan itu semua dengan mengikatkan puntung api di ekor si Lawe.Selesai diikatkan pada ekor si Lawe lalu si lumpuh menyuruh si buta untuk segera memanggil si Lawe.
       Si buta memanggil si Lawe dan nada panggilan itu seakan – akan di rumah buta telah disiapkan makanan buat si Lawe. Si Lawe segera melompat dari rumahnya si lumpuh menuju ke rumahnya si buta, maka pada saat itu ekor si Lawe terangkat ke depan sehingga putung api yang terikat di ekornya si Lawe mengenai badan si Lawe.Lawe terkejut dan mengaik – ngaik ke sana – kemari tidak karu – karuan.   Melihat tingkah Lawe seperti itu si lumpuh tertawa terbahak – bahak dan si buta juga ikut tertawa karena mendengar suara si Lawe yang kaik – kaik ke sana kemari. Si Lawe bukannya ke rumah si buta tetapi dia lari pontang – panting berusaha untuk melepaskan benda asing yang diikatkan pada ekornya.
  Peristiwa itu menjadi tontonan menarik bagi si lumpuh akhirnya mereka berdua tertawa dan tertawa.
       Pada saat itu tiba – tiba datang angin ribut dan dari kejauhan terdengar suara memanggil si lumpuh dan si buta.
       “Buta……Lumpuh!”demikian suara itu memanggil. Mendengar panggilan itu si buta dan si lumpuh terkejut dan ketakutan.Kian lama semakin mendekatlah suara panngilan itu.Dan tiba – tiba si buta dan si lumpuh melihat seorang kakek berambut panjang dan berjenggot putih membawa tombak menghampiri mereka.
       Setelah tiba dihadapan mereka kakek itu bertanya kepada si buta dan silumpuh.”Kalian berdua mau makan apa?Mau makan nasi atau mau makan bubur?” “Segeralah menjawab!” serunya. Si buta menjawab, “kami mau makan bubur.” Kakek berkata,”Tunggulah sebentar!”Kakek itu menghentakkan tombaknya ke tanah.Lima menit kemudian dari dalam tanah keluarlah air panas. Air itu keluar semakin lama semakin deras dan mengganas menggenangi halaman rumah si buta dan si lumpuh.
       Pada waktu itu kakek tua tadi menghilang  sedangkan si buta dan si lumpuh menjerit – jerit  minta tolong,karena mereka sudah mulai terendam air panas sebab air itu semakin lama semakin membesar tetapi jeritan mereka sia – sia.Dan akhirnya air yg menggenangi halaman rumah mereka menghanyutkan si buta dan si lumpuhdan mulai saat itulah ,Terjadinya sebuah danau dan danau itu di beri nama Danau Nggoang



      












7 komentar:

  1. Pak dion lbh tertarik lgi jka mlht lngsng danau sano nggoang yg panoramany sngt indh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Disana apa bisa bermalam di tenda??

      Hapus
    2. bisa ,dan dari tempat untk mendrikan tenda kta bsa melihat panorama danau nggoang yg sangat indah dan menawan,dan disana juga sudah ada vila

      Hapus
  2. sangat menarik dan seharusnya danau ini tidak hanya terkenal di indonesia saja tetapi juga terkenal di seluruh dunia

    BalasHapus
  3. tempat wisata yang bagus untuk yang suka ketenangan,, jangan lupa untuk informasi wisata indonesia terlengkap hanya di http://www.traveluxion.web.id

    BalasHapus